Pendidikan kepramukaan merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang wajib untuk dilaksanakan di satuan pendidikan termasuk pada sekolah luar biasa (SLB). Kegiatan dilaksanakan oleh semua peserta didik dan para pembina pramuka yang ada di SLB Negeri 1 Badung.
Melalui pendidikan kepramukaan ini diharapkan dapat dilakukan pembinaan tentang ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, nilai-nilaiĀ kehidupan berbangsa dan bernegara yang berlandaskan Pancasila, pendidikan bela Negara, kepribadian dan budi pekerti luhur, kesehatan jasmani, daya kreasi , apresiasi dan karya seni, tali temali, baris berbaris, serta banyak hal lainnya.
Pada hari kamis 1 Desember sampai Jumat 2 Desember 2022 yang lalu SLB Negeri 1 Badung baru saja selesai mengadakan kegiatan perkemahan untuk yang pertama kalinya pasca pandemi yang berkepanjangan. Antusiasme dari para peserta didik sangat tinggi untuk mengikuti kegiatan tersebut hal itu dapat terlihat dari semangat dan kesiapan mereka mengikuti seluruh rangkaian kegiatan perkemahan sejak awal pembagian kelompok sampai pembangunan tenda.
Kegiatan perkemahan pramuka dilakukan di lapangan belakang sekolah yang dimulai sejak pukul 14.00 WITA dengan pendaatan peserta didik yang dilakukan oleh panitia kegiatan hinngga penetapan para pembina kelompok dari masing-masing regu yang sudah dibentuk sebelumnya pada kegiatan ekstra kurikuler.
Acara diawali dengan upacara pembukaan penaikan bendera merah putih, dan kemudian pendirian tenda. Para peserta didik dari ragam disabilitas membaur menjadi satu saling melengkapi dan bergotong royong dalam membangun tenda mengelilingi lokasi api unggun.
Pada malam harinya para peserta didik bersama seluruh para pembina melakukan prosesi api unggun yang menjadi acara puncak dari kegiatan pramuka hari itu. Ibu Swastarini selaku kepala sekolah SLB Negeri 1 Badung menyampaikan rasa syukurnya karena kegiatan pramuka akhirnya bisa dilakukan kembali dan bisa berjalan dengan baik dari kegiatan pramuka beliau berharap para peserta didik bisa banyak belajar tentang arti gotong royong, semangat bela negara, mempunyai budi pekerti luhur serta rasa tanggungjawab yang dapat dijadikan bekal untuk masa depan.
Selanjutnya acara di lanjutkan dengan pertunjukan seni dari masing-masing regu, ada kurang lebih 7 regu yang telah terbentuk yaitu 4 regu laki-laki dan 3 regu perempuan yang saling menunjukan kreatifitasnya untuk menampilkan yang terbaik.
Rangkaian kegiatan perkemahan pramuka ditutup oleh upacara penurunan bendera pada keesokan harinya dan pengumuman penghargaan bagi para regu yang telah menjadi yang terbaik dari setiap rangkaian acara dalam kegiatan perkemahan pramuka dihari sebelumnya.